Sunday, November 15, 2015

Trust (in) Society


Trust Society yang dimaksud dalam tulisan ini adalah suatu masyarakat yang mengedepankan trust/kepercayaan dalam berinteraksi satu sama lain. Seberapa jauh setiap orang mempunyai 'trust' terhadap yang lain bahkan terhadap orang asing yang baru bertemu? Apakah yang terbenak dari seseorang ketika ada yang mendekati? Berhusnudzon kah? atau berfikiran yang bukan-bukan? Ah orang ini mungkin berbuat jahat kepada kita?

Entah ada hubungannya atau tidak, tingkat kemakmuran suatu masyarakat dengan seberapa besar pengaruhnya terhadap 'trust' yang dimiliki ketika interaksi pertama kali. Tapi yang jelas dari pengalaman pribadi dan dikonfirmasi ke beberapa orang. Ketika bertanya atau sekedar minta tolong petunjuk arah ketika tersesat berbeda antara di tanah air dan di Singapur. Kami yang bertanya merasa bahwa kita dipercaya memang sedang kesulitan mencari arah. Semua yang ditanya memberikan pertolongan sebaik mungkin. Saya coba test case lain, ketika kami bertemu rombongan turis dari tanah air. Dengan niat tulus kami menolong, tapi cukup butuh waktu untuk meyakinkan bahwa kami benar-benar niat menolong. Kami lihat di antara rombongan ada yang sudah 'sepuh' mungkin perlu istirahat, sementara yang lain masih ingin terus jalan-jalan. Apartemen tempat kami menginap kebetulan dekat dalam jarak berjalan kaki.

Kemudian ada test case lain di antara komunitas perkumpulan muslim Indonesia di Singapur, alhamdulillah kami mendapatkan kemudahan dari komunitas ini. Tingkat kesejahteraan dari anggotanya yang mapan serta upaya-upaya dakwah yang dilaksanakan cukup lama. Kami bisa melakukan transaksi ribuan dollar padahal kami tidak kenal dekat, atau mungkin tidak pernah bersua langsung. Terutama kami memang sudah cukup lama tidak tinggal lagi di Singapur, jadi interaksi secara fisik dengan anggota komunitas itu tidak bisa dilakukan setiap saat.

Apa yang hilang dari masyarakat kita yang notabene mayoritas Muslim? Padahal ajaran Islam mengajarkan kita untuk mendahulukan husnudzon? Apakah saking banyaknya kejadian penipuan dan kejahatan yang terjadi sehingga merusak kepercayaan satu sama lain? Dalam sebuah masyarakat yang mempunyai trust satu sama lain, setiap orang akan menjaga integritas supaya orang lain tetap bisa percaya. Ini adalah PR buat kita semua yang mempunyai kewajiban saling menasihati, menyampaikan keindahan Ajaran Islam. Bukan hanya mengedepankan husnudzon satu sama lain, tapi secara umum Islam akan terasa indah kalau ajarannya dilaksanakan.

No comments:

Post a Comment